Monday, July 23, 2007

Belajar Joomla

Sudah 2 minggu ini aku belajar mengenal Joomla. Entah kenapa rasanya susah banget mengikuti alur yang sebenarnya secara komunitas sudah terbukti proven. Saat pertama mengenalnya Joomla tidak lebih dari sekedar Content Management Server yang dibuat untuk mempermudah kita dalam membuat web site. Akan tetapi Joomla lebih dari itu, dukungan penuh dari komunitas membuat Joomla memiliki fitur lebih, seperti saat ini yang sedang kupelajari, yaitu integrasi shopping cart VirtueMart dengan Joomla.

Kulihat sekilas klo memang VirtueMart sangat cocok dengan bisnis yang akan kukembangkan ini. Jadi dari sisi technicalnya aku tidak perlu ribet banyak karena joomla dan virtuemart sudah menangani masalah tersebut. Nah, cuman masalah sekarang yang muncul adalah bagaimana aku bisa meng-customize interfacenya alias template agar sesuai dengan tema bisnis yang kuusung.

Aku coba search di google bagaimana cara yang mudah untuk mengcustomize template Joomla, sedangkan paradigma yang ada padaku adalah paradigma design web dengan full table sedangkan yang digunakan Joomla adalah tableless.. berkebalikan toh ?? makanya itu susah banget untuk bener2 memahami konsep template nya Joomla ini.

Beberapa yang kupahami adalah terdapat 4-5 bagian yang umumnya sering ditampilkan dalam halaman yang menggunakan CMS Joomla. Yaitu user3 untuk menu atas, user4 untuk form pencarian, user1 untuk menu login dan menu utama, dsb. Cuman untuk turun ke technical code rasanya susah banget, mana aku harus me-redesain draftku sehingga sesuai dengan karakter joomla dan masih dalam konsep bisnis yang kujalankan.

Duh, jam 5:02 am. Saatnya sholat shubuh, generate Voucher Top Up, generate BO Report, waktu dimana shift 3 sedang sibuk-sibuknya. So, sampe ketemu dalam tulisan berikutnya. Mungkin ga penting, tapi tetep aku pengen belajar menulis!

Saturday, July 7, 2007

Shift 3 dan kerja yang penuh ketidakberartian

Klo ta pikir pikir panjang banget ya judulnya ...

Selama di TM rasanya hati ini semakin jauh dari kumpulan orang-orang yang saling hormat menghormati dan saling mempercayai, yang ada hanyalah KOMPETISI!! Apapun itu bentuknya, entah itu uang, prestasi, ataupun waktu! Semua berbentuk kompetisi. Memang tanpa disadari atau tidak hidup adalah kompetisi, tetapi kompetisi yang seperti apa?! Haruskah kita berkompetisi untuk mengetahui siapa duluankah yang melakukan kesalahan ? atau kita berkompetisi siapakah yang mendapat uang bulanan terbanyak ?! Ihh... ngga gua banget gitu loch!

(Duh.. duh.. lagi lagi ga nyambung ma judulnya... OK, kembali ke laptop)
Ternyata bekerja disini tidak menyenangkan, selain waktu yang tidak manusiawi juga orang-orang yang tidak pernah menganggap kita ada, tidak ada artinya aku disini. Mungkin, hanya Tuhan yang tahu kenapa aku disini, aku pun tak tahu itu. Aku butuh penghargaan yang tidak terlalu tinggi, tidak perlulah bonus atau kenaikan gaji, tapi yang kubutuhkan penghargaan untuk hati dan perasaan. Ingin rasanya mengumpat orang yang "menyendul" kepalaku ketika aku hanya ingin login sesaat ke komputerku yang lama. "Menyendul" kepala bagiku adalah sangat-sangat prohibited. Itu masalah yang sangat krusial. Tapi apa yang kulakukan, hanya diam, berharap Yang Kuasa memberikan petunjuk padanya dan memberikan keteguhan hati kepadaku.

Lupakan itu!

Aku ingin mendapatkan lingkungan yang terbaik bagi diriku, bagi masa depanku, bagi keluargaku (nanti). Ya Allah, tunjukkanlah jalan menuju ridho dan rahmatMu.

Monday, June 11, 2007

Kembali lagi!

Fiuch ... akhirnya kembali lagi menulis. Setelah beberapa bulan cuti posting blog, gara-garanya belum menemukan kondisi settle di ibukota setelah sekian lama merantau ke negeri antah berantah, ancur dan berantakan.

Hi Jakarta! Masih samakah dirimu saat ini seperti 3 tahun yang lalu. Ternyata tidak jauh berbeda dan bahkan akan lebih semakin membuatku penat. Okey ... it's all up to you. Setelah kembali dari masa keterasingan di India, akhirnya aku dapat merasakan nikmatnya soto ayam, nasi pecel dan ayam panggang dan makanan jenis lain yang tidak sabar ingin segera kuselesaikan. Bertemu kangen dengan semua keluarga, keponakan, om dan tante. Huu.. perasaan ini selalu saja membuatku ingin segera pulang dan bertemu mereka kembali. Semua rasa luluh, semua rasa kembali mencair setelah 6 bulan membeku di bawah jiwa ini. Aku pasti akan kembali!

Aku tidak akan melupakan saat pertama kali aku melihat sosok ayah tercintaku yang selama ini kurindukan, berdiri didalam pagar rumah untuk berolahragam terlihat sangat kaget melihat diriku tiba-tiba muncul diluar pagar. Memang, aku sengaja tidak memberitahu beliau tentang kedatanganku, aku ingin membuat kejutan, tetapi ternyata aku sendiri tidak kuat menahan rasa atas kejutan yang kupersiapkan sendiri. Aku lemas dan berpeluh air mata saat aku memeluk tubuh ayahku yang masih sama seperti yang dulu dan suaranya yang terisak menahan air mata yang keluar karena luluhnya rasa rindu antara kita. Benar-benar sebuah moment yang tidak akan pernah kulupakan.

(ntar deh.. lanjut nanti)

Friday, March 16, 2007

Share: Exploring Database

OBE (Oracle By Example)

Banyak menyediakan langkah-langkah praktis untuk belajar Oracle 10g, meski langkah-langkah yang diberikan dalam bentuk halaman antar muka, tetapi setidaknya ini dapat membantu dalam mempercepat proses pembelajaran.

Tulisan kali ini fokus pada Manageability sub Exploring Database yang saya ambil dari Oracle By Example. Dijelaskan pada artikelnya bahwa tutorial ini dapat memberikan gambaran bagaimana memulai tugas administrasi database, mengatur konfigurasi host, tablespace content, historical performance data, alert log error dan alur untuk melakukan patch. Semua tugas itu dapat dilakukan salah satunya (dan lebih mudah) melalui Enterprise Manager Database Control yang secara proaktif dan reaktif membantu DBA dalam memonitor dan mengelola database.


Menggunakan Database Home Page

Database Home menyediakan fitur startup dan shutdown database, sekaligus menampilkan state yang berjalan saat ini dengan menggunakan urutan matrik. Informasi yang ditampilkan digolongkan ke dalam beberapa kategori, antara lain :
  • General
    Informasi yang tergolong kelompok General lebih mengarah pada informasi account, proces startup dan shutdown dan data-data yang bersifat umum seperti status instance, listener, host dan lain sebagainya.
  • Host CPU
    Pada bagian Host CPU, halaman Database Home menyediakan utilisasi CPU secara umum dengan database yang terinstall di dalamnya.
  • Active Sessions
    Active sessions menampilkan jumlah rata-rata session yang aktif atau secara aktif menunggu pada interval tertentu.
  • SQL Response Time
    Menampilkan baseline dan track dari setiap SQL statement. Semakin rendah response time yang diberikan berarti SQL yang dijalankan semakin efektif.
  • Diagnostic Summary
    Menampilkan aturan-aturan dan pelanggaran hak akses, informasi terakhir yang dideteksi oleh Automatic Database Diagnostic Monitor (ADDM) dan jumlah pelanggaran yang ditemukan. ADDM merupakan fitur built-in dalam database yang menyediakan laporan performa database secara umum. Tidak hanya menyediakan "root-cause analysis" (-metode yang bertujuan untuk mengidentifikasi akar permasalahan) tetapi juga menyediakan rekomendasi terhadap masalah performa yang dihadapi.
  • Space Summary
    Membantu dalam identifikasi isu yang berhubungan dengan storage dan menyediakan rekomendasi untuk improvisasi performa. Selain itu juga memonitor kapasitas tablespace, apakah "out of space" atau mempunyai masalah mengenai fragmentasi.
  • High Availability
    Menyediakan informasi tentang kemampuan database untuk melakukan recovery dari kerusakan (masalah) instance atau media. Menampilkan kapan database terakhir kali melakukan backup dan apakah status flashback logging sedang aktif.
  • Job Activity
    Menyediakan statistik setiap aktifitas yang berjalan di system selama tujuh hari.


Menggunakan Database Performance Page

Halaman ini memungkinkan DBA untuk lebih cepat dalam mengidentifikasi potensi dan aktual masalah, sekaligus menganalisis penyebabnya. Terdapat beberapa grafik yaitu :
  • Host
    Grafik Host menunjukkan utilisasi dari CPU dan untuk beberapa sistem operasi tertentu menampilkan load average.
  • Average Active Sessions
    Grafik ini menampilkan penggunaan instance.
  • Instance Disk I/O
    Menampilkan rata-rata read/write request yang dilakukan pada database instance, read/write fisik yang dihubungkan dengan data block.
  • Instance Throughput
    Menampilkan perbandingan yang dihasilkan pada grafik Session.

Menggunakan Database Administration Page

Halaman ini menyediakan fasilitas untuk pengelolaan object seperti creating tablespace, menentukan role dan membatasi penggunaan resource. Berikut adalah beberapa contoh tugas administrasi database:
  • Mengelola storage dan size database
  • Melakukan konfigurasi pada parameter database
  • Penjadwalan dan monitor proses
  • Mengelola snapshot dalam Automatic Workload Repository yang digunakan untuk tuning performa
  • Mengelola space untuk database
  • Monitor dan mengelola database resource
  • Enable/disable policy rules

Tuesday, March 6, 2007

External files

Terdapat tiga buah eksternal file yang digunakan sebelum membuat sebuah database, yaitu :
  • parameter file
    Parameter file mendefinisikan spesifikasi dari instance yang berisi struktur memori dan proses, seperti kontrol file, penggunaan memory dan mengatur bagaimana background proses berjalan. Terdapat dua jenis parameter file yaitu static parameter file dan dynamic parameter file. Static parameter file (biasanya berformat ini/SID/.ora) adalah text sederhana yang hanya dipanggil sekali oleh instace ketika database mulai. Sedangkan dynamic parameter file adalah file biner yang dikelola oleh Oracle sendiri untuk merespon perintah dari user.
  • password file
    Password file digunakan untuk menyimpan informasi autentifikasi user ketika database dalam keadaan mati. Ceritanya, selama ini Oracle menyimpan semua informasi user dan password database dalam tabel / data dictionary sehingga ketika terdapat user yang melakukan request, Oracle akan melakukan query dari data dictionary tersebut. Namun, apa yang terjadi ketika database tersebut sedang offline atau mati. User tidak dapat melakukan request ke database. Oleh karena itulah Oracle menyediakan dua buah autentifikasi ketika database dalam keadaan offline, yaitu autentifikasi Sistem Operasi dan autentifikasi password file.

    Pada autentifikasi sistem operasi, keamanan diserahkan sepenuhnya ke sistem operasi seperti user, group akan diautentifikasi oleh sistem. Peran penting pada keamanan sistem adalah sistem administrator. Akan tetapi, kelemahan dari autentifikasi sistem operasi ini adalah tidak adanya dukungan penuh terhadap remote connectivity terhadap instance. Jadi ketika kita melakukan koneksi, kita hanya berhubungan dengan sistem operasinya saja, tidak secara langsung berhubungan dengan Oracle Server. Autentifikasi ini cocok bagi DBA yang tidak membutuhkan jaringan untuk koneksi ke Oracle server.

    Sedangkan pada autentifikasi password file, semua autorisasi dan autentifikasi ke Oracle server dipegang penuh oleh Oracle sendiri, sekaligus meng-cover kelemahan pada autentifikasi sistem operasi. Dengan username dan password yang terenkripsi, konektifitas ke Oracle server dilakukan secara independen.
  • archive log file
    Archive log file menggandakan online redo log files yang telah penuh. Archive log menjaga catatan terhadap perubahan data yang dilakukan oleh user. Di dalam bisnis archive log file digunakan untuk menjamin kemungkinan kehilangan data.

Startup an Shutdown

Startup and Shutdown

Perlu diingat bahwa instance dan database adalah entitas yang berbeda, mereka dapat berdiri sendiri karena bersifat independen satu sama lain. Hal ini berkaitan dengan proses startup yang dilakukan Oracle yaitu
  • build instance di memori,
  • membuat koneksi database dengan melakukan mounting,
  • membuka dan menggunakan database
Sedangkan state yang dilakukan adalah
  • SHUTDOWN, pada state ini semua file database ditutup dan instance dihapus dari memori.
  • NOMOUNT, pada mode ini instance dibuat di memori (SGA dan semua background proses dijalankan) sesuai dengan parameter file tetapi tidak ada koneksi ke dalam database
  • MOUNT, pada mode ini instance terhubung dengan membaca database control file dan kemudian mengaktifkan datafile dan online redo log file.
  • OPEN, mode ini semua database file terhubung dan siap digunakan untuk user.

Dengan model tersebut maka kinerja satu sama lain tidak akan terganggu. Misalkan terdapat kerusakan pada control file dan duplikasi control file lainnya pun mengalami masalah maka proses yang harus dilakukan hanyalah melakukan penghentian proses NOMOUNT sehingga perbaikan dapat dilakukan. Begitu pula jika terjadi masalah pada datafile atau redo log file, pada mode MOUNT perbaikan pada kedua hal tersebut dapat dilakukan.

Berikut ini aku coba bagi informasi tentang tahapan startup dan shutdown Oracle database:
  1. Jalankan SQL*Plus dengan mode /nolog (bisa juga tanpa mode /nolog)
    sqlplus /nolog
  2. Login sebagai sysdba
    connect / as sysdba
  3. Jalankan instance
    startup nomount;
  4. Mount database
    alter database mount;
  5. Open database
    alter database open;
  6. Shutdown database ( dengan mode immediate)
    shutdown immediate;
  7. Connect sebagai sys
    connect sys/SID as sysdba
  8. Jalankan perintah complete startup
    startup;
  9. Tampilkan parameter BACKGROUND_DUMP_DEST
    show parameter background_dump_dest;
Lihat catatan yang disimpan dalam file alert_.log. File tersebut mencatat semua history yang berhubungan dengan pengelolaan database.

Terdapat beberapa pilihan perintah dalam shutdown, antara lain :
  • Normal, merupakan perintah default. Tidak ada user baru yang diijinkan akses ke database, tetapi akses yang ada tetap masih dapat berjalan. Ketika user terakhir logoff maka secara otomatis database shutdown.
  • Transactional, pada mode ini tidak ada user baru yang diijinkan akses ke database dan session yang ada tetapi tidak melakukan transaksi akan dihapus tetapi bagi yang masih melakukan transaksi akan diperbolehkan untuk melanjutkannya hingga akhirnya selesai maka database otomatis shutdown.
  • Immediate, pada mode ini tidak ada session baru diijinkan dan semua session yang melakukan koneksi akan dihapus. Semua transaksi yang aktif akan di rollback dan database kemudian shutdown.
  • Abort, mode ini sama halnya dengan mati listrik. Instance langsung shutdown, tidak ada rollback, tidak ada proses close file dan semua transaksi yang sedang berjalan akan dibatalkan. Mode ini sangat tidak dianjurkan untuk dilakukan.

Berikut adalah gambaran file yang terlibat pada startup dan shutdown database,

Database Off
|
| Parameter File
|
v
NOMOUNT
|
| Control File
|
v
MOUNT
|
| Datafile and Online Redo Log File
|
v
OPEN and Database On

SYSOPER dan SYSDBA

Perbedaan SYSOPER dan SYSDBA

Ketika login sebagai DBA, maka terdapat dua pilihan hak akses (privileges) yaitu SYSDBA dan SYSOPER. Kedua privileges tersebut merupakan privileges dengan kemampuan special.

SYSDBA adalah privileges paling atas yang dapat menjalankan semua perintah yang disediakan Oracle. Karena itu SYSDBA sering disebut dengan super user atau superset dari semua user. Default schema dari SYSDBA adalah SYS.

SYSOPER merupakan subset dari SYSDBA yang memiliki default schema PUBLIC.
SYSOPER hanya memiliki kemampuan untuk menjalankan perintah berikut :
startup
shutdown
alter database [mount | open | close | dismount]
alter [database | tablespace] [begin | end] backup
recover

Monday, March 5, 2007

Share: Creating Database

Creating Database

Untuk membuat database terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan secara benar dan harus sesuai urutan, antara lain :
  • Membuat parameter file dan password file
  • Menggunakan parameter file untuk membuat instance di memori
  • Menggunakan perintah create database. Secara default (dengan hanya create database), maka Oracle akan membuat spesifikasi minimum dengan satu control file, dua online redo log files, dua datafile untuk system dan sysaux tablespace dan sebuah data dictionary.
  • Menjalankan SQL script untuk membuat data dictionary view dan paket PL/SQL.
  • Menjalankan SQL script untuk meng-generate Enterprise Manager Database Control yang akan dibutuhkan database.

Semua proses tersebut dapat dilakukan secara interaktif dengan dua cara yaitu melalui Database Configuration Assistant (DBCA) atau melalui SQL script. Namun kebanyakan DBA mengkombinasikan kedua cara tersebut yaitu menggunakan DBCA untuk meng-generate script dan kemudian mengedit script tersebut sesuai keinginannya.
Untuk running DBCA di Unix dengan remote, pastikan bahwa path berikut ini telah di-set :
  • echo $ORACLE_HOME , contoh: /u04/app/oracle/product/10.2.0
  • echo $PATH , contoh: .:/u04/app/oracle/product/10.2.0/bin:/usr/java/bin:/bin:/usr/bin:/bin:/sbin:/usr/sbin
  • echo $DISPLAY , contoh: DISPLAY=10.7.17.131:0.0

Setelah creating database selesai, script .ora yang dihasilkan akan seperti ini:

############################################################################
# Copyright (c) 1991, 2001, 2002 by Oracle Corporation
############################################################################
###########################################
# Cache and I/O
###########################################
db_block_size=8192
db_cache_size=25165824
db_file_multiblock_read_count=16
###########################################
# Cursors and Library Cache
###########################################
open_cursors=300
###########################################
# Database Identification
###########################################
db_domain=""
db_name=ocp10g
###########################################
# Diagnostics and Statistics
###########################################
background_dump_dest=C:\oracle\admin\ocp10g\bdump
core_dump_dest=C:\oracle\admin\ocp10g\cdump
user_dump_dest=C:\oracle\admin\ocp10g\udump
###########################################
# File Configuration
###########################################
control_files=("C:\oracle\oradata\ocp10g\control01.ctl",
"C:\oracle\oradata\ocp10g\control02.ctl",
"C:\oracle\oradata\ocp10g\control03.ctl")
db_recovery_file_dest=C:\oracle\flash_recovery_area
db_recovery_file_dest_size=2147483648
###########################################
# Job Queues
###########################################
job_queue_processes=10
###########################################
# Miscellaneous
###########################################
compatible=10.1.0.2.0
###########################################
# Pools
###########################################
java_pool_size=0
large_pool_size=8388608
shared_pool_size=83886080
###########################################
# Processes and Sessions
###########################################
processes=150
###########################################
# Security and Auditing
###########################################
remote_login_passwordfile=EXCLUSIVE
###########################################
# Sort, Hash Joins, Bitmap Indexes
###########################################
pga_aggregate_target=25165824
sort_area_size=65536
###########################################
# System Managed Undo and Rollback Segments
###########################################
undo_management=AUTO
undo_tablespace=UNDOTBS1

Wednesday, February 28, 2007

Cerita: Buat bagi-bagi

Wah, aku ternyata ga sendirian sebagai newbie di blogger.com ini, temen kostan yang jago NFS an ternyata juga baru saja me-launching blog nya di blogger.com (mampir ke http://adeimuse.blogspot.com) dan anehnya pula selera pemilihan template ternyata juga sama, sama-sama pake ijo (ato karena dah plek ya?) . Hehe...

Setelah ngobrol sana sini, akhirnya nyampe juga gimana caranya bikin template sendiri sesuai keinginan dan selera individu. Dan karena aku orangnya agak susah untuk njelasin panjang lebar kuterangin aja kronologi gimana caranya aku buat template-ku sendiri.

Gini ceritanya waktu itu aku punya rencana untuk bikin personal website (mumpung ada rezeki... hehe) lewat situs gratisan, tapi karena proses yang akan kulalui terlalu panjang mulai dari belajar php lah, belajar fungsi dan syntax, lah ngurusi session lah dan masih banyak lagi yang lain yang harus dipelajari. Tapi sebenarnya semua resource untuk kesana sudah lengkap, mulai dari template interface, php framework (Zoop) dan php installer, kecuali beberapa hal, desain database dan desain webpage nya sendiri. Akhirnya kuputuskan untuk develop blog saja, karena alasan efisiensi dan efektifitas. Dengan blog, kita ga perlu mikir masalah user session, ga perlu mikir masalah desain database dan sebagainya dan sebagainya.

Ok, apa yang kuperlukan pertama kali adalah desain template antarmuka yang cocok dengan seleraku. Aku cari template dari situs gratisan yang nyediain komplit mulai dari .psd (Photoshop design file), .html hingga font-font yang dibutuhkan. Bisa didapat di http://www.templatesbox.com atau situs gratisan lain. Setelah aku mendapatkan pure template yang sesuai selera, aku coba cari template blog yang sudah jadi. Aku dapat pelajaran banyak dari situsnya http://www.isnaini.com, disana disediakan template blog gratis tis...

Ternyata apa yang ada di dalam template blog ternyata tidak jauh beda dengan desain static sebuah html page. So, ide pertama kali adalah gimana caranya aku merubah desain static template nya sesuai dengan desain buatanku sendiri. Jadi desain antarmuka seindah dan semenarik mungkin tapi jangan lupa fungsionalitasnya juga harus diperhatikan, termasuk juga kompabilitas dengan blogger.com

Setelah desain yang anda inginkan selesai maka generate file .html dari desain photoshopfile yang kembali diedit menggunakan Macromedia 8.

(lanjut... ngantuk banget ni)...

Monday, February 26, 2007

Cerita: I Hate Monday

Hari yang membosankan.

Setelah weekend yang sama seperti weekend2 sebelumnya, "stand ground" dirumah sambil browsing-browsing. Akhirnya aku memulai minggu keempat menuju Indonesia dengan agak sedikit gairah. Meski awalnya susah banget untuk berangkat namun akhirnya berangkat juga ke kantor.

Hh, beberapa menit dulu kuberikan waktu untuk "menyapa" meja, kursi dan komputer kantor yang tidak pernah berubah tiap harinya. Email, adalah tujuan pertama ketika aku berhasil login ke sistem. Ternyata, ah tidak ada kabar yang spesial dari siapapun, semuanya tampak sama dan biasa. Akhirnya cukup sudah waktu untuk mengecek email namun beberapa menit berselang aq mendengar kabar dari temenku yang menerima email dari pihak ESG (bagian penyelenggara training), bahwa training offline Geneva yang selama minggu kemaren kuikuti ternyata memberikan ujian kepada pesertanya di hari terakhirnya, dan itu tentu saja membuatku kalang kabut.

-- Geneva adalah salah satu produk terbaik Convergys (UK Based Company) untuk Billing System yang digunakan Techmahindra HCPT Project di Indonesia.

Bisa dibayangkan selama minggu kemaren, hanya 4 kali pertemuan aku mengikutinya atau lebih tepatnya si memperhatikannya. Itupun sekarang sudah lupa-lupa ingat (emang dasar tololnya kali ya?). Tanpa berpikir panjang aq kembali merangsek ke meja kerjaku untuk segera mendownload materi training yang ada di jaringan.

Cukup susah juga untuk kembali berkonsentrasi mendengarkan dan menyimak tentor yang memberikan materi setelah semua pikiran yang ada di kepala sudah kurestart untuk kem
bali belajar apa yang seharusnya kukerjakan selama "turun gunun" di HCPT Project nanti yaitu Oracle DBA. Padahal progresku di Oracle DBA sangat lamban sekali. Aku kembali tidak fokus untuk mendengarkan materi. Uhh, menyebalkan!

Tanpa terasa akhirnya waktu telah menunjukkan pukul 12.30 dan itu adalah lunch time!! Ow, tetapi hari ini aku puasa dan aq putuskan untuk tetap tak beranjak dari kursi dan tetap mendengarkan apa yang ada dalam materi training. Tapi, kenapa ya setelah sekitar dua jam mengikuti ulasan training, aku tetap tidak menangkap materi yang diberikan, susah banget rasanya untuk "down to earth" ke training ini.

Akhirnya kuputuskan untuk menemui rekan2ku di kantin seraya berencana untuk mengajak mereka sholat di Deccan. Ahh, ternyata momen itulah yang merubah semua pendirian rekan2ku untuk tetap berada di kantor. "Ya'apa lak Majur Colony?" tawaran dari salah satu rekan, - Majur Colony adalah daerah kost2an kita a.k.a Mulehh (hehe). "Lak aku si ga papa, aku ya pingin belajar nde rumah", sahut satunya lagi. "Ya'apa Mo?", tanpa pikir panjang lagi, "Ya ayo!". Hahaha... akhirnya kita deal untuk menghabiskan waktu kerja saat itu juga dan segera cabut dari kantor. Wakakak... perilaku yang buruk ya, aku harap tidak ada yang menirunya kelak!

Lebih menggelikan lagi, adalah apa yang kita lakukan sesampainya dikost. Ternyata kita sepakat lagi (kesekian kalinya) untuk "project" sebentar, - Project adalah istilah yang kita gunakan main game Age Of Empires II (Multiplayer). Sebentar?? nggak juga, cuma 3 jam koq. Wakakak... Tak habis pikir aku.

Tapi akhirnya setelah meraih kemenangan yang cukup alot (hehe.. dah pada jago2 sii), aku kembali untuk belajar, belajar apa yang seharusnya aku pelajari. Mulai dari Geneva, Oracle DBA dan aplikasi-aplikasi pendukung lainnya.

Ahh, menggelikan sekaligus memalukan tapi menyenangkan juga ya?!

Hahaha....

Friday, February 23, 2007

Share: Physical Structures

Database: Physical Structures

Di Oracle terdapat 3 file penting dan harus ada dalam sebuah internal database. File-file tersebut antara lain, control file, online redo log file dan datafile. Sedangkan file lain yang yang mendukung file-file tersebut yang lebih bersifat eksternal antara lain password file, archive redo log file dan initialization parameter.

Satu database wajib memiliki satu control file, tetapi alangkah sangat baiknya jika DBA melakukan penggandaan atas control file dari database karena fungsi control file sangatlah krusial. Jika satu control file rusak maka control file lainnya dapat melakukan backup sehingga database tetap dapat berjalan normal. Kita tidak perlu mengurusi sinkronisasi antar control file karena Oracle yang akan mengurusinya, sedangkan tugas kita hanyalah menentukan jumlah duplikasi dari control file dan penempatan file tersebut. Control file sangatlah krusial karena :
  • berisi pointer dari seluruh informasi database, yaitu lokasi (-pointer) online redo log files dan datafile.
  • informasi pengelolaan integritas database, seperti critical sequence number dan timestamp.
  • informasi backup ketika kita menggunakan Recovery Manager
Setiap database yang dibuat setidaknya minimal dua online redo log files, namun alangkah baiknya jika perlakuan online redo log files disamakan dengan control file, yaitu dibuat duplikasi untuk faktor keamanan. Online redo log files menyimpan rantai kronologi yang berkelanjutan dari perubahan yang dilakukan pada database. Redo log file terdiri atas grup dari redo log file yang disebut dengan member. Oracle membutuhkan minimal dua grup dan satu member untuk tiap fungsinya, dengan tujuan agar sistem bekerja secara simultan, jika salah satu melakukan backup (archiving) maka yang lainnya tetap dapat melayani request.

Untuk mendapatkan performa dan sekuritas yang lebih maka disarankan untuk menggunakan lebih dari dua online redo log file. Proses yang terjadi dalam online redo log file adalah ketika user session mengupdate data pada database buffer cache, LGWR seminimal mungkin melakukan perubahan pada redo log buffer. Namun secara berkelanjutan LGWR meneruskan/flush buffer tersebut ke log grup yang online.

Sedangkan redo log file ukurannya bersifat tetap, sehingga ketika member yang aktif tersebut penuh, maka LGWR akan menjalankan log switch yang akan mengubah status grup yang pertama menjadi penuh dan grup yang kedua menjadi aktif, sehingga penyimpanan dilakukan pada grup yang kedua. Dan ketika grup yang kedua penuh, maka dilakukan log switch lagi sehingga flush berganti ke grup yang selanjutnya, begitu seterusnya ketika salah satu grup penuh.

Intinya, pengelolaan redo log file terletak pada penentuan ukuran file dan pathnya, sedangkan proses sinkronisasi antara proses-proses lainnya dihandle oleh Oracle. Ukuran redo log file yang sesuai dengan frekuensi transaksi yang dilakukan dapat menghasilkan performa yang optimal yang biasanya dilakukan dalam tahapan tuning.

File terakhir yang berperan dalam database adalah datafile. Secara otomatis di versi 10g, Oracle akan membuat minimum dua buah datafile. Datafile adalah tempat menyimpan data. Ukurannya tidak dibatasi sehingga dapat mencapai ribuan giga sesuai dengan batasan hardware yang dimiliki. Datafile dapat dimodifikasi saat online seperti rename, resize, move, add atau drop, tetapi ada saat-saat tertentu modifikasi datafile membutuhkan offline status.

Monday, February 19, 2007

Share: Architecture Of Oracle Server

Architecture of Oracle Server

Pada intinya Oracle arsitektur terbagi atas dua bagian yaitu instance dan database. Umumnya hubungan antara keduanya untuk satu sistem adalah one-to-one tetapi tidak menutup kemungkinan digunakannya relasi many-to-one yang lebih dikenal dengan RAC (Real Application Cluster) yaitu terdapat banyak instance yang mengakses satu database. RAC memberikan performa sistem yang cepat, scalability, fault tolerance dan (mungkin) cost savings. RAC merupakan bagian dari konsep grid yang diusung oleh Oracle.

instance terdiri atas struktur memori dan proses yang bersifat transient di dalam memori. Sedangkan database adalah kebalikan dari instance, database terdiri atas physical file dalam disk yang hanya hilang jika di-delete.

instance merupakan block shared memory yang lebih dikenal dengan SGA (System Global Area) yang terbagi atas:
  • shared pool, shared pool terbagi menjadi dua struktur memori lagi, yaitu:
    • library cache, yang menyimpan kode eksekusi yang dijalankan dalam format tertentu. Parsing adalah proses yang dilakukan oleh programmer dan itu membutuhkan waktu yang agak lama. Namun, dengan adanya parsed format yang disimpan dalam memori maka parsing dapat dihindari sekaligus dapat digunakan kembali tanpa harus reparsing.
    • data dictionary cache, menyimpan objek yang telah digunakan sehingga apabila digunakan kembali tidak perlu mengambilnya lagi dari disk, dan tentu saja hal itu mempengaruhi performa.
  • database buffer cache, area memory yang digunakan untuk mengeksekusi perintah SQL. User di'haram'kan untuk meng-update data langsung dari disk, oleh karenanya oracle meng-copy data dari disk ke dalam database buffer dan user melakukan update di area tersebut sehingga meminimalisasi kebutuhan I/O.
  • log buffer, area kecil di memori yang digunakan untuk menyimpan perubahan jangka pendek pada database buffer cache.
  • large pool, optional area yang digunakan secara otomatis oleh proses-proses yang akan menggunakan area memori di shared pool.
  • java pool, area yang digunakan jika terdapat program java yang berjalan pada database. Namun, Oracle sekarang dibangun dengan Java, jadi java pool menjadi kebutuhan standar sekarang.
  • stream pool, digunakan oleh Oracle stream.
Selain SGA, di dalam instance juga terdapat setidaknya 5 proses untuk mendukung jalannya server. Proses-proses tersebut lebih dikenal dengan background proses, mereka antara lain :
  • SMON (System Monitor), mempunyai fungsi utama mengaktifkan database dengan membangun koneksi antara instance dengan database. Selama proses normal, SMON memonitor dan mengelola operasi.
  • PMON (Process Monitor), PMON bertugas mengawasi jalannya session oleh user, misalkan komputer restart saat user dalam keadaan login maka PMON akan mencatat semua proses dan mengelola proses pada session tersebut.
  • DBWn (Database Writer), bertugas terhadap penulisan di database. Ingat ya, bahwa tidak ada session untuk mengupdate data langsung ke disk, user hanya mengupdate data pada database buffer cache dan DBWn-lah yang bertugas menulis data-data tersebut ke disk. DBWn bekerja sangat jarang karena Oracle lebih banyak beroperasi pada memori.
  • LGWR (Log Writer), memindahkan semua perubahan yang dilakukan user di database buffer cache hingga redo log files ke disk. LGWR bertolak belakang dengan DBWn karena proses ini harus banyak dilakukan untuk antisipasi apabila terjadi "kecelakaan".
  • CKPT (Checkpoint), bertanggung jawab atas up-to-date-nya database dengan instance atau dengan kata lain CKPT bertugas menjaga sinkronisasi antara database dengan instance. Pada prinsipnya database adalah selalu out-of-date, untuk itu diperlukan proses yang mengatur frekuensi proses penulisan dari instance ke database.
So, that's why sometime Oracle called as the best Database in the world.

Thursday, February 15, 2007

Share: Oracle Data Dictionary

Oracle Data Dictionary

Data dictionary dibuat untuk menyimpan semua informasi tentang objek yang ada dalam database Oracle. Data dictionary berisi kumpulan tabel yang disebut dengan base table, sehingga data dictionary biasa disebut dengan "data about data" karena merupakan tabel yang menyimpan informasi tabel atau object di database.
Base tables dimiliki oleh SYS karena tabel tersebut otomatis dibuat ketika sebuah objek dalam database dibuat. Untuk mengatasi akses langsung dan modifikasi dari user maka dibuatlah view untuk kemudahan query, view tersebut merujuk pada base table yang ada.
Oracle memiliki tiga data dictionary view, antara lain :
  • User_ view, yang memungkinkan user untuk melihat informasi objek yang ada dalam schema user tersebut.
  • All_ view, memungkinkan user untuk melihat informasi objek pada schemanya sendiri dan schema lainnya, sesuai dengan privileges yang dimiliki user tersebut.
  • DBA_ view, view yang dibuat khusus untuk DBA yang menyediakan informasi lengkap tentang semua objek yang dibuat oleh siapapun user. Normal user tidak dapat mengakses view ini.

Optimal Flexible Architecture (OFA)

OFA dikenalkan Oracle saat rilis Oracle 8. OFA adalah metode penamaan mount point, directori, datafile dan komponen database sehingga memudahkan DBA untuk alokasi file, pengelolaan database, sekaligus memudahkan performa dan monitoring database. OFA menentukan 3 direktori utama yang harus ada dalam database.
Direktori pertama berisi file binary untuk execute database dan pendukungnya. Direktori ini disarankan tidak boleh diganti (diutak atik). Direktori kedua digunakan untuk menyimpan control file, redo log file dan file administratif lainnya. Direktori ketiga menyimpan semua data file. Untuk lebih mantapnya, ketiga direktori ini bisa diletakkan pada harddisk yang berbeda. Berikut ini adalah beberapa keuntungan dalam menggunakan OFA :
  • Oracle menggunakan metode pendekatan yang terstruktur dalam penempatan file sehingga DBA lebih mudah untuk mengenali file database dan server yang harus dikelola.
  • Kemudahan dalam melakukan backup dan restore karena file-file yang digunakan lebih terstruktur.
  • Peningkatan performa karena OFA menggunakan physical hard disk yang berbeda.
  • Lebih kompatibel dengan Oracle versi lainnya, sehingga menghilangkan kemungkinan overwrite file.
Rekomendasi penamaan menggunakan OFA pada Linux platform:
  • Kombinasi nama dari mountpoint terdiri atas common string constant dan variable value dalam bentuk /pm. Contoh /u01, /u02, /u03, /u04 atau /ora01, /ora02, /ora03.
  • Untuk direktori didalamnya digunakan format /pm/h/u/product/v.
    h: standar nama direktori untuk tujuan tertentu, misal /app atau /db atau /home
    u: name of the owner direcotry, misal /oracle
    product: disarankan untuk tetap menggunakan nama product
    v: versi yang digunakan.
    Contoh komplit : Untuk database: /u02/db/oracle/product/10.2.0.2.0 atau untuk aplikasi server: /u02/app/oracle/product/10.2.0.2.0
  • Untuk tujuan administrator digunakan directory yang berbeda, dengan format /pm/h/admin/d/a.
    admin
    : tetap admin
    d: SID (system identifier) of database
    a: proses spesifik administratif seperti bdump (background dump), adump (audit dump) dsb.
  • Sedangkan untuk penamaan file direkomendasikan menggunakan format:
    Control file --> controlnn.ctl, n:number (control01.ctl)
    Redo log file --> redonn.log, n:number (redo01.log)
    Datafile --> tablespacenamenn.dbf, tablespace:logical database name, n:number (system01.dbf / finance01.dbf)
Setting Environment
Seorang DBA harus familiar dengan beberapa variable berikut ini:
  • ORACLE_BASE --> root dari OFA dan struktur direktori instalasi semua produk Oracle. Variable ini menentukan path dari instalasi oracle misal /u04/app/oracle
  • ORACLE_HOME --> direktori home dari instalasi oracle. Contoh /u04/app/oracle/product/10.2.0 atau $ORACLE_BASE/product/10.2.0
  • ORACLE_SID --> nama instance Oracle yang terhubung. Biasanya digunakan 8 character atau kurang tetapi untuk RAC (Real Application Cluster) nama SID harus 5 character atau kurang. Keduanya kombinasi antara huruf dan angka.
  • NLS_LANG --> Globalization Setting. Tidak begitu penting tetapi akan lebih baik digunakan untuk standar global. Defaultnya "American_America.US7ASCII"
  • DISPLAY --> Digunakan untuk koneksi X Window pada Unix. formatnya DISPLAY=hostname:display

Note:
  • OUI (Oracle Universal Installer) adalah aplikasi Java untuk semua platform Oracle karena mendukung untuk aplikasi berbasis web, selain itu bisa dijalankan secara otomatis untuk silent installations.
  • oratab file berisi daftar instance database yang terinstall di komputer dan sebagai indikator apakah instance tersebut harus dijalankan secara otomatis saat booting atau tidak.
  • Untuk instalasi di Linux system, dibutuhkan setidaknya 3 macam user yaitu oracle user, oinstall user dan dba group.
  • Untuk menggunakan OUI sesuai dengan requirement sistem kita harus mengedit oraparam.ini file.
  • Pertimbangan menggunakan OFA :
    • Menyediakan standar struktur direktori,
    • Mengurangi pemahaman lebih detil tentang administrasi database di banyak server.

Wednesday, February 14, 2007

Share: Tentang ORDBMS dan Database Objects

Object Relational Database Management System

ORDBMS adalah sebuah model DBMS yang dikembangkan Oracle yang masih mengikuti model database relasional namun memiliki kelebihan dalam hal dukungan fitur yang disediakan di dalamnya. Beberapa karakteristik fitur yang ditambahkan dalam ORDBMS antara lain :
  • Dukungan dalam tipe data definisi pengguna (user-defined datatypes). Fitur ini memberikan keleluasaan kepada user untuk mengembangkan sendiri tipe data yang diinginkannya atau dapat juga menggunakan tipe data yang telah disediakan Oracle. Dengan user-defined datatypes akan meningkatkan keakuratan dalam pemetaan business object di database dan mengurangi waktu proses pengelolaan database setelah database diimpelementasikan.
  • Dukungan terhadap object multimedia dan object ukuran besar. Mulai dari Oracle 8 hingga 10g, Oracle memiliki dukungan terhadap BLOB (Binary Large Object) seperti movie, video, clips, image ataupun text dengan kapasitas besar.
  • Dukungan penuh terhadap konsep database relasional. Meski banyak tambahan object dalam Oracle, namun Oracle tetap menyediakan dukungan paling lengkap untuk konsep RDBMS. Karena Oracle merupakan kekuatan dan kekayaan terbesar untuk fitur pada konsep RDMBS.

Database Objects
Setiap RDBMS memerlukan dukungan minimal dari object database untuk memenuhi kebutuhan konsep database relational yang digunakan. Berikut ini adalah beberapa object yang disedikan Oracle sekaligus kelebihan fitur object yang disediakan seperti packages, object type, synonyms, sequence dsb.
  • Table. Sebuah kumpulan kolom dan baris yang merepresentasikan sebuah satu entitas.
  • Column. Sebuah atribut entitas yang disimpan dalam tabel. Sebuah kolom memiliki nama dan tipedata. Sebuah table boleh memiliki satu kolom atau lebih sesuai dengan definisi dari tabel tersebut.
  • Row. Sebuah instance dari entitas pada tabel dan kolom yang ada.
  • Cell. Istilah cell lebih mengarah pada irisan antara satu kolom dan satu baris.
  • Constraint. Sebuah objek database yang digunakan untuk menerapkan aturan bisnis dan integritas dari database. Primary Key, Foreign key, Not Null dan Check adalah beberapa constraint yang disediakan Oracle.
  • View. Sebuah gambaran logic dari beberapa tabel yang ditampilkan menggunakan SQL query. View digunakan untuk memberi kemudahan terhadap query yang kompleks dan sering digunakan.
  • Index. Sebuah object database yang digunakan untuk mempercepat pengambilan data dengan menyimpan pointer untuk nilai tertentu. Dengan melihat index yang telah diatur sesuai urutan tertentu maka, pengambilan data akan lebih cepat dibandingkan dengan melihat semua baris.
  • Index-organized Table. Sebuah tabel yang secara fisik dikelola layaknya sebuah index. Tidak seperti tabel biasa, data yang dimasukkan dengan 'bebas' (-tidak menggunakan urutan tertentu) dan dilakukan query terhadap semua barisnya akan mengambil data secara acak. Gini deh, gampangnya perbedaan antara table biasa dan index-organised table sama seperti menyimpan dokumen di lemari secara acak dan secara berurutan, dan ketika ada pengambilan maka pengambilan juga dilakukan secara acak sedangkan yang teratur akan diambil sesuai aturan tersebut.
  • Partition. Untuk meningkatkan efisiensi penyimpanan secara fisik. Oracle menyediakan fitur partisi yang membagi data dalam table ke dalam beberapa disk yang terpisah sehingga pengambilan data lebih cepat karena pembacaan dilakukan dengan secara simultan.
  • Cluster. Mekanisme penyimpanan objek yang memungkinkan data dari lebih dari satu table disimpan bersamaan untuk pengambilan yang lebih cepat. Misalkan terdapat table customer dan table order, jika menggunakan metode cluster maka data yang berkaitan misal customer id dan order id, akan disimpan pada block yang sama.
  • Sequence. Sebuah sequence memungkinkan kita untuk membuat counter yang secara otomatis bertambah yang dapat digunakan untuk menghasilkan nilai numerik yang dapat digunakan sebagai primary key dalam tabel.
  • Synonym. Alias yang dipake untuk nama objek yang terlalu panjang sehingga memudahkan untuk mengingat pada objek tertentu.
  • Stored procedure. Stored procedure adalah kumpulan perintah-perintah SQL dan PL/SQL yang digunakan untuk menjalankan perintah tertentu seperti insert, query dsb.
  • Trigger. Trigger merupakan prosedur khusus yang berhubungan dengan tabel dan dijalankan secara otomatis ketika terdapat action berupa insert, update atau delete, ataupun action yang dimiliki oleh system administrator seperti logon, logoff, startup dan shutdown.
  • Function. Sebuah fungsi harus mengembalikan sebuah nilai. Perbedaan dengan prosedur, dalam prosedur tidak wajib mengembalikan nilai, tetapi dalam fungsi sebuah nilai pengembalian wajib adanya.
  • Package. Package adalah kumpulan dari prosedur dan fungsi yang dikelompokkan dengan nama yang umum. Maintenance dan performa adalah alasan mengapa butuh package.
  • User-defined datatype. adalah objek database yang dapat digunakan dalam table apapun atau objek lain. Hal ini memberikan konsistensi antar tabel dan penerapan method sebagai bagian dari definisi.
  • BLOB. binary large object digunakan untuk menyimpan video, image, dan text skala besar. BLOB didefinisikan sebagai column dalam table dan bisa berisi banyak tipe data seperti BLOB, CLOB, NCLOB atau BFILE.

Sunday, February 11, 2007

Cerita: Sabtu

Ahh... weekend hari pertama yang cerah, Sabtu 10 February 2007. Memasuki minggu ke-enam dalam hitungan mundur perjalanan kembali ke Indonesia.

Sesuai rencana yang telah disusun tadi malam, aku dan rekan-rekan melakukan survey dan 'studi banding' terhadap harga laptop di beberapa toko yang mencantumkan namanya di iklan koran kemarin. Setelah semuanya siap kami berangkat menuju ke node yang paling ujung yaitu FC Road. Toko yang menjadi 'korban' survey pertama kami adalah IT Power.

Hm, nice welcome. Service yang diberikan lumayan bagus untuk skala India, karena kebiasaan orang-orang sini sering mengabaikan customer yang datang ke tokonya. Penawaran mereka yang pertama adalah Compaq, mereka memberikan harga dan spesifikasi yang membuatku cukup tertarik tetapi untuk brand Compaq, aku kurang yakin terhadap durabilitasnya. Brosur-brosur yang diberikanpun lumayan terjangkau untuk ukuran kantongku. Mereka juga menawarkan brosur Lenovo sebagai alternatif tetapi produk pilihanku dengan spesifikasi yang lumayan ternyata sudah discontinued, apa boleh buat. Setelah beberapa menit diskusi, kita putuskan untuk check out. Menuju ke 'korban' selanjutnya. He.

Susah juga mencari toko yang satu ini, Cybernet IT. Sudah susah-susah, eh service yang diberikan juga ga begitu berkesan. Harga yang diberikannyapun tidak dapat memberikanku interest, gila! mahal-mahal banget. Cuman sebentar si, ga ada 5 menit, kita memutuskan untuk segera out dari sana.

Jalan-jalan sebentar ke tempat yang mirip dengan mall, meski kenyataannya jauh sekali dengan apa yang bisa kita lihat di Surabaya. Lihat beberapa titik sudut yang ramai pengunjung dan menarik perhatian, halah... ternyata game center yang kebanyakan permainannya AOE dan CS. "Tantang mereka ta?" Haha.. keangkuhan yang muncul karena setiap hari kita mesti melakukan hal yang sama dengan mereka.

Ok, time to go to the next node. Next node is Sharda Centre, node dadakan yang muncul setelah temenku titip untuk dibelikan kartu perdana Hutch. Ketemu dengan Manoj, temen yang paling membantu dalam urusan jual beli kartu dan voucher hape. Urusan dengan Manoj selesai, kita segera cek out menuju node ketiga. House of Laptops, Kavre Road.

Dapat oto (autorickshaw) yang nganterin kita ke House of Laptops dengan lumayan baik, coz kita ma pak supir sama-sama ga ngerti dimana tepatnya posisi toko yang kita maksud. Lihat kanan-kiri, akhirnya ketemu juga itu toko. Nah, poin yang bener-bener berkesan adalah disini. Ketika kita menuju ke House of Laptops, ternyata satu sebelah dari toko tersebut terdapat juga toko laptop, namanya Smart Choice. Ok, akhirnya kita sepakat mampir dulu kesana. Meski terlihat baru, tetapi service yang diberikannya lumayan friendly. Wah, enak ni diajak ngobrol. Setelah beberapa promosi akhirnya dia menawari kita dua pilihan dengan harga yang sama. Lenovo dan HP (Hewlett Packard), yang jelas meski dengan harga yang sama, spesifikasi mereka berbeda, karena Lenovo memberikan fitur yang lebih yaitu Dolby Surround dan Face Recognition.

Menuju ke tahap tawar menawar. Memang dasar, marketing itu pintar. Kita diberi harga yang menurut kita mampu dan itu adalah best price menurut dia. Kita sebenarnya boleh untuk menanyakan produk yang sama dengan toko lain, tetapi yang menjengkelkan adalah jika kita keluar dari toko itu dan kemudian kembali lagi ke dia, maka harga awal yang dia berikan tidak akan berlaku lagi terhadap kita. Alasannya, harga yang diberikan adalah harga terbaik untuk kita saat penawaran ini berlangsung. Wah, wah... dasar orang marketing.

Akhirnya...

Thursday, February 8, 2007

Tips: Perawatan Layar Laptop

Tidak seperti monitor pada umumnya, layar notebook memang mebutuhkan perhatian dan perawatan yang ekstra. Berikut ini beberapa tips yang mungkin bisa Anda manfaatkan.

  • Selalu tutup notebook Anda jika tidak sedang digunakan. Jika perlu gunakan penutup anti debu dari plastik atau simpan dalam tas notebook.

  • Jangan pernah menyentuh layar notebook, apalagi dengan benda tajam.

  • Jangan menyemprotkan cairan pembersih langsung pada layar notebook.

  • Saat notebook tertutup usahakan notebook tidak mengalami tekanan. Terutama jangan letakkan benda-benda berat di atas notebook yang tertutup.
  • Jangan menutup notebook saat ada benda tertentu antara layar dan keyboard. Bahkan selembar kertas yang terjepit antara layar dan keyboard bisa menjadi penyebab kerusakan layar.

  • Jangan menutup notebook dengan cara membanting.

  • Untuk membersihkan layar notebook, gunakan sikat lembut yang memang dirancang untuk membersihkan layar LCD dari debu.

  • Jika sikat tidak cukup, gunakan kain lembut atau tisu yang dibasahi dengan cairan pembersih. Ingat! Jangan gunakan cairan pembersih yang mengandung amoniak atau alkohol. Semprotkan cairan pembersih pada kain dan usap layar perlahan-lahan saat membersihkan.

  • Cairan pembersih untuk layar notebook disarankan menggunakan jenis pembersih yang sama dengan yang digunakan untuk layar kamera digital. Cairan ini biasanya bisa didapatkan di toko penjual perlengkapan kamera.

InsyaAllah, laptop kita akan lebih awet.

[detikinet]

Saturday, February 3, 2007

Cerita: Beasiswa UTP Malaysia

Akhmad Muklason: Halo Sayang
BUZZ!!!
mo:
mo: lapo son?
Akhmad Muklason: Apa Kabar?
mo: apik2
mo: u?
Akhmad Muklason: Lemayan...
mo: lapo kie?
Akhmad Muklason: Sebentar ya ... aku lagi sibuk ni
Akhmad Muklason: sibuk chatting,,
mo: karo sopo?
Akhmad Muklason: want to know... ajah
Akhmad Muklason:
mo: halah
Akhmad Muklason: sampeyan mesti chat kambek anu toh..
Akhmad Muklason: hayoo...
Akhmad Muklason: kpn undanganya?
mo: ora kie
mo: undangan opo ?
Akhmad Muklason: kura-kura dalam perahu..
mo:
mo: yo'opo kuliahmu?
Akhmad Muklason: Lemayan...
mo: susah ra?
mo: MK seng anyar opo ae?
Akhmad Muklason: aq kuliahnya by research..
mo: maksute?
Akhmad Muklason: ndak ada kul... cuman penelitian...
Akhmad Muklason: kayak ngerjakan TA gt ajah..
mo: lha terus sehari-harinya ngapain?
Akhmad Muklason: research, konsultasi ma proff, jadi asistant di lab
mo: oo..
mo: lha trus awakmu research opo kie?
Akhmad Muklason: tiap semester simposium
Akhmad Muklason: hasil riset
Akhmad Muklason: topik: e-commerce
mo: diteliti yo'opo e-commerce e?
Akhmad Muklason: HCI nya...
mo: simposium iku opo ?
Akhmad Muklason: seminar gt lah..
mo: ooww...
Akhmad Muklason: sidang TA
mo: emang semua S2 LN gitu ya?
Akhmad Muklason: almost
mo: nda ono kuliah, cuma kon sinau dewe, ngono ta?
Akhmad Muklason: diarahkan ma proff supervisor...
mo: blas ga ono kuliah? (kuliah koyo S1 ne kene)
Akhmad Muklason: cuman kuliah research metodology
mo: ooww
mo: trus rencana mari s2 lapo?
Akhmad Muklason: s3 ke CANADA
mo: wis oleh meneh ta?
Akhmad Muklason: belom
mo: lha terus?
Akhmad Muklason: namanya juga rencana...
mo:
mo: oyo
mo: awakmu selama berpa lama di malay?
Akhmad Muklason: min 1.5 mak 4 tahun
mo: nah, selama iku awakmu moso neliti e-commerce terus?
Akhmad Muklason: ho oh..
mo: berarti mung menghasilkan satu hasil la'an?
mo: opo jenenge, TA ne S2 iku?
Akhmad Muklason: thesis
Akhmad Muklason: yup
Akhmad Muklason: minta doanya ya..
mo: ooowww
mo: umume nang malay gawe bahasa opo?
Akhmad Muklason: kl di kampus: english
Akhmad Muklason: di hostel: indonesia + jowo
mo:
mo: awakmu la punya info masalah kesempatan s2 nang ndi ae, tolong sebar ke milis ya?
Akhmad Muklason: oke
Akhmad Muklason: ada loh kemaren yg dari kominfo
Akhmad Muklason: dah tau belon?
mo: iyo
mo: iku test e opo ae son?
mo: pengalamanmu ya'apa?
Akhmad Muklason: aq dulu cuman interview aja
mo: lo test yang lain?
Akhmad Muklason: ndak ada
mo: klo peserta yang laen?
Akhmad Muklason: ya cuman interview aja
mo: ooww
Akhmad Muklason: toefl disyaratkan 550
mo: TOEFL nya UPT?
Akhmad Muklason: tp aq dak 550 juga bs masuk
Akhmad Muklason: shrsnya seh yg versi international
mo: lo?
mo: toefl mu berapa?
Akhmad Muklason: 500
Akhmad Muklason: yg pnting lolos interview..
mo:
mo: bener2 beruntung
mo: interview ditanyai apa aja?
Akhmad Muklason: ho oh..
Akhmad Muklason: tg research..
mo: tentang TA mu ta?
mo: trs?
Akhmad Muklason: apalagi ya..
Akhmad Muklason: ya biasalah srh mendiskripsikan diri sendiri
Akhmad Muklason: cita2 km
Akhmad Muklason: tertarik bidang apa aja??
Akhmad Muklason: cuman 15 menit
Akhmad Muklason: interviewnya waktu itu..
Akhmad Muklason: in english
mo: loh, yang nge interview sapa?
mo: orang malay ta?
Akhmad Muklason: yup
Akhmad Muklason: directur postgraduate studies
mo: wikk
mo: trus ?
mo: opo ma ngono toK?
Akhmad Muklason: yup
mo: wis, nda ono test2 maneh?
Akhmad Muklason: 2 tahun berturut2 ini ada
Akhmad Muklason: ndak tahu thn 2007 ini ada apa ndak..
Akhmad Muklason: ntar tak kandani kl ada..
Akhmad Muklason: sekitar bulan mei-juni
mo: ok ok sip
mo: podo karo awakmu pisan?
Akhmad Muklason: opone?
mo: jenis beasiswa ne?
Akhmad Muklason: hooh..
mo: masalah milih jurusan e ya'apa?
Akhmad Muklason: disini ada departemen: ICT dan BIS
Akhmad Muklason: ICT - Information Communication Tech.
Akhmad Muklason: BIS- Busness Inform System
mo: awakmu sing BIS ?
Akhmad Muklason: yg kayak di Si dan TC ada semua kok disini
Akhmad Muklason: yup
mo: seng kaya PPSI ?
Akhmad Muklason: ada juga
Akhmad Muklason: DSS ada juga
Akhmad Muklason: yg ndak ada di TC/SI
Akhmad Muklason: Multimedia
mo: lho lak awakmu njupuk topik ecommerce iku mlebu ndi?
Akhmad Muklason: BIS
Akhmad Muklason: kalo di SI
Akhmad Muklason: masuk E-business
mo: ooo.. podo la'an? tapi bukane mbiyen awakmu PPSI?
Akhmad Muklason: pindah jurusan..
Akhmad Muklason: gpp khan
Akhmad Muklason: kebetulan supervisor pakarnya e-commerce
mo: ooo
mo: trs, fasilitas dapat apa aja
Akhmad Muklason: allowance 1320 RM
mo: trs?
Akhmad Muklason: dapat komputer 1
Akhmad Muklason: hostel
mo: trs?
Akhmad Muklason: fasilitas lainya lengkap deh pokoe
Akhmad Muklason: ada kolam renang juga
Akhmad Muklason: di hostel ada: dapur, kulkas
Akhmad Muklason: mesin cuci
Akhmad Muklason: mesin pengering
Akhmad Muklason: rice cooker
mo: sekamar berpa orang?
Akhmad Muklason: panggangan roti
Akhmad Muklason: Perpustnya gede bgz..
Akhmad Muklason: apa lagi ya?
Akhmad Muklason: Masjidnya gede bgz
Akhmad Muklason:
Akhmad Muklason: 2 orang
Akhmad Muklason: bagus kok kmrnya guede
Akhmad Muklason: dapat spring bed, lemari, meja belajar
Akhmad Muklason: bisa konek internet 24 jam dari kamar
mo: wah wah...
mo: sangat tertarik kie
mo: transport nya? apa tinggal jalan?
Akhmad Muklason: bayar sendiri
Akhmad Muklason: kita datang ke malay biaya sendiri
mo: ow, visa+tiket+angkot nyampe ke hostel itu biaya sendiri?
Akhmad Muklason: yup
Akhmad Muklason: Visa dibutin and dibayarin
Akhmad Muklason: UTP
Akhmad Muklason: passpor yg urus sendiri
mo: opo iku UTP?
Akhmad Muklason: Universiti Teknologi Petronas
mo: oo.. iyo se
mo: lak transport harian?
mo: apa deket banget ta?
Akhmad Muklason: ntar di jemput di Bandara di KL
Akhmad Muklason: ndak perlu transpor
Akhmad Muklason: hostelnya di dalam kampus
mo: ooo
Akhmad Muklason: kayak di ITS gt lah
Akhmad Muklason: lagian disni tidak boleh membawa mobil di dalam kampus
Akhmad Muklason: hrs diparkir di luar kampus
mo: oo.. pada jalan semua yak?
Akhmad Muklason: untuk menjaga ketenangan
Akhmad Muklason: yup
Akhmad Muklason: semua mhs wajib tggl di hostel
Akhmad Muklason: (yg S1)
mo: lho yang s2?
Akhmad Muklason: ndak wajib
Akhmad Muklason: kan udah banyak yg berkeluarga..
Akhmad Muklason: kebanyakan dosen dah berkeluarga bawa anak istri
mo: tapi masih bisa kan
Akhmad Muklason: dari ITS aja yg bkn dosen cuman 3 org
Akhmad Muklason: di hostel dipisah cowok and cewek
mo: hmm....
mo: ga seru dwonk.. :8
mo:
Akhmad Muklason: moeslim country boo
mo: hihi
mo: son, suwun seng akeh atas informasi ne
mo: aku na out dulu ya
mo: mo sholat






Cerita: Project

Wah wah, bener-bener minggu yang membosankan sekaligus menyenangkan dan penuh euforia meski sesekali mengalami kekalahan.

What's today activity? (At the first day of last week).
Klo bisa jawab seperti jawaban si Brain dalam si Pinky and si Brain di serial Animaniacs. Aku bakal jawab, dengan suara dalam "Okay pinky, same with all nights before. Try to conquer the world". Tapi karena ini topiknya lain maka kuganti dengan "Okay guys, same with all days before. Keep try to winning the project".

Bagaimana tidak, setiap pagi sebelum berangkat kantor selalu saja ada rencana-rencana mengenai project Age Of Empires II:Age Of King. Ntah itu masalah strategi, masalah distribusi team, ataupun masalah game play. Setibanya di kantor, semua rencana yang telah disepakati bersama kemudian direalisasikan dalam project. Segala strategi telah dipersiapkan masing-masing member, mulai dari seek and hide sampai kick and rush. Tidak tanggung-tanggung, sekitar dua jam dihabiskan menyelesaikan project tersebut kadang bahkan bisa sampai 3 kali rematch project. Bisa dibayangkan betapa lelahnya kondisi kerja kita (wakakak...emange kerja apaan si?).

Ya mungkin ada sedikit clash ketika terjadi perang tapi itu bisa dimaklumi, kondisi peranglah yang membuatnya seperti itu. Maklum, kita semua tidak mau bangsa kita dianiaya bangsa lain. Sebenarnya itulah jati diri bangsa yang sesungguhnya (wuih), tetapi apa boleh buat karena kesiapan kita untuk bertahan kurang dan tidak ada bantuan dari bangsa dari tim lain. Beberapa dari kita, harus merelakan tanah tercintanya untuk dijajah bangsa lain. Yang terusir terpaksa mengungsi dengan harapan nantinya bakal bangkit lagi. Perekonomian dan militer jadi poin yang paling mencolok dalam peperangan ini. Ady, the fastest military development. Wawa, the greatest economy growth. Dwi, the first attacked player. Hendra, the greatest Paladin production. Semua jenis rasa tumplek aduk di sana. Benar-benar project yang membuat adrenalin berdetak cepat (berlebihan ya ?...).

Untungnya koq selama seminggu bertanding, aku yang lebih comfort klo bangsanya random, hanya mengalami sekali kekalahan (ga sombong ni ye). Kekalahan itu diderita ketika aku pegang bangsa Teutons, bangsa yang sama sekali asing bagiku. Ternyata benar, di menit-menit awal negaraku terkena kick and rush dari Aztecs, meski beberapa Castle telah dibangun tapi aku lemah dalam produksi militer jadi backup untuk pertahanan kosong melompong. Walhasil, terpaksa pengungsianpun kulakukan dengan sisa-sisa resource yang ada. Percuma lagi untuk bertahan. Kurelakan tanah dan resource diambil alih musuh. Kumulai lagi dengan town center baru dengan kondisi yang agak mengenaskan. Baru beberapa menit recovery, eh ternyata posisiku diketahui lawan. Setelah perang dengan kemampuan yang tidak seimbang, ku nyatakan perang telah berakhir dan aku kalah (huww).

Tapi jangan salah! di perang hari sebelumnya, kemenangan selalu menghampiriku begitu pula di perang di hari esoknya. Kemenangan bersama Byzantines dan Goth adalah kemenangan tak terlupakan. Kemenangan yang diraih setelah di menit-menit awal terdesak karena terkena taktik kick and rush lawan. Bangkit dan serangan balik. Wah, benar-benar peperangan yang penuh trik dan strategi jitu. Kecuali Goth, kemenangan kuraih dengan kondisi negara aman, tentram dan terkendali. Pasukan dengan jumlah massal yang diproduksi dari Barrack, mampu melumpuhkan semua pasukan elit lawan, yang dalam perhitungan sesungguhnya pasukan elitku tak mampu menandinginya.

Akhirnya
Setelah lelah menjalani peperangan dengan berbagai macam strategi bertahan dan penyerangan. Waktunya makan siang nih, ya sudah kembali ke ruangan sebentar untuk menaruh tas, dan akhirnya have a lunch! menu lunch and thali.